Daerah

Keras ! Akan Kepung Kantor Walikota, Ini Permintaan HMI

Ternatemalutcenter.com – Pernyataan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Ternate tentang sampah baru-baru ini mendapat respon dari organisasi Mahasiswa.

Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Ternate, melalui Ketua Umumnya menyampaikan bahwa pernyataan Kadis tersebut terlalu over acting dan saling menyalahkan.

Pernyataan yang di keluarkan oleh Kadis DLH semacam saling menyalahkan, kadis DLH terlalu over acting. Jago di media sosial tapi masih tumpul di lapangan.” Ucap Pjs, Ketua Umum HMI Cabang Ternate, Gajali Kama.

Diketahui, pernyataan yang menjadi bumerang bagi Tonny Pontoh adalah soal sampah yang ia sebut bahwa masalah sampah adalah masalah Pemerintah Kota sebelumnya.

Tapi masalah sampah jangan salahkan pemerintah kota sekarang, karena masalah sampah ini adalah masalah pemerintah kota sebelumnya.” Jelas Gajali tentang pernyataan Kadis.

Gajali melanjutkan, bahwa HMI akan mengepung kantor Walikota Ternate dengan sampah jika Kadis DLH tidak menarik ucapannya dan tidak dicopot dari jabatannya.

Kami meminta sikap tegas dari Wali Kota, harus mencopot Kadis DLH karena pernyataan dia sangat tidak menghargai program pemerintah sebelumnya padahal kadis DLH ini juga produk pemerintah sebelumnya. Sekali lagi, jika persoalan sampah terus menjadi masalah dan Kadis DLH tidak menarik ucapannya dan tidak dicopot, kita akan kepung kantor Walikota secara masif dengan sampah.” Tegas Gajali.

Gajali menekan dan berharap, komunikasi publik dari Kadis DLH dan Kabag Humas sebagai mulut pemerintah supaya tidak kaku. Dengan harapan Walikota tidak memakai lagi orang-orang yang kaku dalam Pemerintahan.

Selain itu, komunikasi publik harus diperbaiki dari kadis DLH itu sendiri dan dari Kabag Humas sebagai mulut pemerintah. Tapi gaya komunikasi formal dan kaku dipertontonkan oleh mereka, ini akan menimbulkan presepsi yang berbeda. Kalau Walikotanya sudah kaku, setidaknya para Kadis dan Kabag Humas juga jangan kaku. Jadi kami berharap, Walikota tidak harus memakai orang-orang yang kaku semacam ini, harus lebih reaktif dan paham masalah lapangan.” Ucap Gajali.

HMI akan boikot kantor walikota dengan mengumpulkan sampah, buang di kantor Walikota. Agar Walikota tahu, pejabat semacam ini tidak layak dipakai.” Tutup Pjs Ketua Umum HMI Cabang Ternate. (ID)

Reporter : Abang KhaM

Silahkan Berbagi: