Rektorat Diboikot, Ini Sejumlah Tuntutan Masa Aksi BEM FATEK UMMU Ternate
Ternate – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Teknik (FATEK) Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU) Ternate menggelar aksi protes terhadap kebijakan kampus yang dinilai tidak berpihak kepada mahasiswa. (11/11/2024)
Berdasar rilis yang dimuat oleh massa aksi, terdapat kebijakan birokrasi kampus yang diduga melakukan pungli, praktek-praktek otoriter dan tindakan diskriminatif untuk menghalangi ruang demokrasi mahasiswa Universitas Muhammadiyah Maluku Utara.
Koordinator lapangan (Korlap) aksi, Nal mengatakan pelaksanaan aksi demontrasi hari ini akibat dari keresahan mahasiswa dengan problematika yang terjadi di kampus.
“Kami turun untuk menuntut penyelesaian seluruh problem yang terjadi..” sebutnya kepada media.
Adapun, tuntutan masa aksi sebagai berikut:
- Turunkan biaya sarana pra sarana
- Transparansi anggaran KKSD
- Turunkan biaya wisuda
- Naikkan pagu anggaran kemahasiswaan
- Desak Rektor untuk pembentukan BEM universitas
- Stop premanisme di UMMU Ternate
- Tutup UMMU mart dan kembalikan perpustakaan
- Sejahterahkan staf kebersihan dan keamanan kampus
- Evaluasi kinerja birokrasi kampus
- Selamatkan ruang demokrasi di UMMU Ternate
- Aparat kepolisian dilarang masuk di lingkungan kampus
- Copot Wakil Rektor II
Buntut dari tuntutan itu, BEM FATEK UMMU Ternate telah memboikot gedung Rekotrat UMMU saat aksi berlangsung kemarin. (Red)
Editor: AbangKhaM|Malutcenter.com