Tiba Di Kota Rempah, Ini Sejumlah Tempat Yang Dikunjungi Wisatawan Kapal MV Vasco Da Gama
Ternate – Kunjungan kapal pesiar asal Portugal yakni MV Vasco Da Gama yang membawa sekitar 800 wisatawan asing berlabuh di Pelabuhan Ahmad Yani Kota Ternate sejak pagi, Selasa, 10 Desember 2024.
Setiba di pelabuhan, ratusan wisatawan asing yang terdiri dari berbagai negara itu penuh antusias mengunjungi tempat bersejarah di Kota Ternate, di antaranya, Benteng Oranje, Kedaton Kesultanan Ternate, Benteng Toloko, Benteng Kalamata hingga Museum.
Saat mengunjungi Benteng Oranje, sejumlah wisatawan asing yang didominasi negara Eropa seperti Inggris, Spanyol, Portugal, Italia, Jerman dan lainnya itu terlihat gembira menyaksikan dan menikmati alunan musik tradisional yanger.
“para turis (wisatawan asing) umumnya merasa puas dan nampak gembira tatkala kedatangannya di Benteng Oranje menyaksikan berbagai peninggalan sejarah masa lalu yang terpelihara dengan baik,” kata Kepala Museum Sejarah Ternate, Rinto Taib melalui rilis yang diterima media ini.
Selain itu, Sekertaris Dinas Kebudayaan Kota Ternate itu menyebutkan, kemudian wisman dibawa untuk diperlihatkan langsung benda-benda bersejarah di Benteng Oranje, yakni keberadaan meriam, replika genta Maria (lonceng gereja) tertua yang dibawa Portugis dari Goa India pada tahun 1603 silam, yang tepatnya berada di atas gerbang Benteng Oranje.
Rinto yang juga Kepala Museum Rempah-Rempah ini menambahkan, banyak di antara para turis (wisatawan asing) begitu terkesima dengan penjelasannya tentang sejarah Ternate dan item-item penting yang memiliki nilai sejarah yang mendunia.
“Termasuk di antaranya jejak Alfred Russel Wallace, seorang naturalis Inggris yang berkontribusi bagi sains modern seperti sejarah alam dan biologi modern,” sahutnya menutup.
Sementara, Kepala Dinas Parawisata Kota Ternate, Rustam P. Mahli menyampaikan para turis (wisatawan asing) tersebut memilih berkunjung ke Ternate karena ingin melihat langsung peninggalan bangsa Eropa pada masa lampau.
“Beberapa titik telah dikunjungi berdasarkan permintaan dari para turis (wisatawan asing). Karena ingin berkunjung ke peninggalan besar bangsa Eropa seperti benteng dan tempat wisata yaitu danau Tolire serta pantai Sulamadaha, pantai Jikomalamo,” kisahnya.
Rustam mengharapkan dengan kedatangan rombongan para turis (wisatawan asing) pihaknya juga memperkenalkan Ternate sebagai Kota Rempah dengan mempromosikan produk dari hasil bumi dan kerajinan tangan masyarakat lokal. Hal ini tujuannya untuk menambah pendapatan masyarakat dari sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). (Randi)
Editor: AbangKhaM|Malutcenter.com
