“Menteri Pariwisata Main Ke Bukit Pelangi Bacarita Santai UMKM”

Malutcenter.com_Ternate, Mendorong pertumbuhan dan perkembangan ekonomi kreatif pelaku UMKM di Maluku Utara, Sandiaga Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) antusias membangun komitmen dan keberpihakan dengan para pelaku UMKM Maluku Utara.

Kunjungan Sandiaga ke Sail Tidore, tak menutup dirinya untuk bisa menyempatkan waktu hadiri acara Bacarita Santai Bersama Pelaku UMKM di Kota Ternate.

Kegiatan yang digelar di Bukit Pelangi, Sabtu, (26/11/22) itu bertajuk “Bacarita Santai Bersama Menparekraf dan Pelaku UMKM Ternate” yang berbasis dan berorientasi pada digital marketing.

Selain menghadirkan Menparekraf, tak kalah menarik juga diundang dua narasumber perempuan hebat yang memiliki pengalaman dalam dunia usaha yakni Sherly Tjoanda dan Anita Gathmir (Owner Putu Dino). Sementara, Bacarita Santai ini dipandu Ismit Alkatiri (Ketua Dewan Redaksi Malut Post).

Diketahui peserta yang turut menghadiri acara Bacarita Santai umumnya para pelaku usaha UMKM dalam ragam produk yang turut serta membawa sampel produknya. Tak hanya produk yang dipromosi umum, melainkan juga untuk kepentingan foto produk bersama Menteri.

Dalam penyampaian, moderator memberikan kesempatan pertama kepada Sherly Tjoanda untuk memaparkan pengalaman yang dihadapi di dunia usaha. Sherly dalam penyampaiannya mengatakan bahwa rasa ketertarikan kepada sebuah produk adalah dari packanging-nya.

Sherly pun membagi cerita pengalamannya, ketika suatu waktu ke Jepang dan membeli sesuatu karena tertarik pada packanging produknya.

“Artinya yang menarik bukan karena produknya, melainkan packaging-nya yang menarik sehingga menambah nilai tambah dari produk tersebut,” ungkap Sherly.

Selanjutnya, Anita Gathmir dalam penyampaiannya mengatakan bahwa awal mula usaha rumah tenunnya merupakan sebuah program sosial untuk membangkitkan identitas sosial yang dibantu oleh Bank Indonesia. Anita yakin bahwa ke depannya hal ini akan menjadi baik bagi generasi muda Tidore.

“Bersama anak-anak Tidore telah menjalin kerja sama dengan Afrika Selatan dan beberapa jejaring internasional lainnya dan langkah ini juga merupakan sebuah upaya untuk memotivasi generasi muda untuk menjadi wirausaha sehingga tidak sebatas berpikir untuk menjadi seorang PNS, petani atau nelayan,” tutur Anita yang kini giat mempromosikan tenun Tidore ke berbagai negara.

Saat ini, kata Anita, ia bersama anak-anak Tidore terus berusaha mengembangkan usaha rumah tenun dengan berkolaborasi dengan berbagai pihak seperti sekolah dan lain-lain. Usaha rumah tenun yang dikelolanya juga bukan untuk usaha kain tenun semata, akan tetapi juga mencakup berbagai jenis usaha lainnya yang lebih luas termasuk dunia usaha pariwisata.

Sandiaga juga memuji dan mengapresiasi para pelaku UMKM Kota Ternate Maupun Maluku Utara pada umumnya yang mampu berkembang dan fokus pada produk hasil olahan keunggulan potensi lokal hingga menjadi berbagai varian produk yang bermutu sekaligus mampu menjawab kebutuhan dan tantangan pasar nasional maupun internasional.

Silahkan Berbagi: