Daerah

Datangkan 800 Ekor Ayam Petelur, Rio Pawane Ajak Pengusaha Berdikari dan Tidak Bergantung pada Pemerintah

Ternate – Suasana debat publik calon Ketua Umum (Caketum) Badan Pengurus Daerah (BPD) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Provinsi Maluku Utara berlangsung sengit pada Minggu (19/10/2025).

Kegiatan yang digelar di Ballroom Jati Hotel, Kota Ternate, sempat diwarnai adu argumen antara pendukung dua calon, yakni Caketum nomor urut 1 Rio C. Pawane dan Caketum nomor urut 2 Firdaus Amir.

Meski begitu, agenda Debat Publik tetap berjalan lancar hingga selesai. Kedua calon menyampaikan visi, misi, dan program prioritas, kemudian menjawab berbagai pertanyaan dari panelis sebelum memasuki sesi saling bertanya.

Baca Juga: Bertepatan dengan Ulang Tahun Presiden Prabowo, STIMI Ternate Ukir Sejarah Lewat Wisuda Perdana

Pada babak tanya-jawab, Firdaus Amir menyoroti kebijakan yang berpihak kepada pengusaha muda, terutama kebijakan yang pernah dilahirkan oleh Rio C. Pawane selama menjabat sebagai Wakil Bupati Pulau Morotai.

Menanggapi hal itu, Rio memaparkan sejumlah program kolaborasi yang telah dijalankan bersama pengurus BPC HIPMI Pulau Morotai. Ia juga menekankan pentingnya kemandirian bagi pelaku usaha muda.

“Kita sebagai pengusaha harus berdiri di atas kaki sendiri dan tidak bergantung pada pemerintah,” tegas Rio.

Baca Juga: Debat Caketum HIPMI Maluku Utara Memanas, Pendukung Saling Adu Mulut di Tengah Acara!

Rio menambahkan, selama kepemimpinannya di Morotai, ia telah membuka kerja sama dengan investor alat berat dan mendatangkan bantuan 800 ekor ayam petelur untuk anggota HIPMI di wilayah tersebut.

Acara ini dihadiri oleh para pengusaha muda dari berbagai asosiasi, pengurus BPC HIPMI se-Maluku Utara, serta tamu undangan lainnya.

Reporter: Tim Malut Center
Editor: AbangKhaM

Silahkan Berbagi: