Ada Museum Tsunami Aceh, Berikut Lokasi dan Jam Operasinya
Malutcenter.com – Dilansir situs Museum Tsunami Aceh, gempa bumi melanda Aceh pada 26 Desember 2024 pukul 07.58 WIB. Pusat gempa sekitar 157 km Barat Meulaboh, kedalaman 30 km dengan Magnitudo 9,3 SR (USGS).
Gempa 26 Desember 2004 di Aceh tersebut menyebabkan tsunami di sepanjang daratan yang berbatasan langsung dengan Samudra Hindia. Selain Sri Lanka, Thailand, dan India, Aceh merupakan daerah yang terkena dampak paling parah.
Tsunami Aceh ini menelan banyak korban jiwa dalam bencana ini. Tercatat, korban jiwa akibat tsunami Aceh mencapai 170.000 jiwa. Oleh karena itu, dibangun Museum Tsunami Aceh untuk mengenang korban dari tsunami Aceh tersebut, sekaligus tempat edukasi dan pusat evakuasi ketika bencana.
Museum Tsunami Aceh, yang terletak di Banda Aceh, Aceh, Indonesia, adalah museum yang dirancang sebagai pengingat simbolis bencana gempa dan tsunami Samudra Hindia 2004, serta pusat pendidikan dan tempat penampungan bencana darurat jika daerah tersebut pernah terkena tsunami lagi.
Museum ini dirancang oleh Ridwan Kamil dan resmi berdiri pada Februari 2008. Beliau membuat desain yang memenangkan sayembara tingkat internasional pada tahun 2007 dalam rangka memperingati peristiwa tsunami tahun 2004.
Museum Tsunami Aceh terletak di Jalan Sultan Iskandar Muda No 3, Gampong Sukaramai, Kecamatan Baiturrahman, Banda Aceh. Posisinya tidak jauh dari Masjid Baiturrahman, sekitar 11 menit jika berjalan kaki dan 1 menit ketika mengendarai kendaraan bermotor.
Berikut jam operasional dan harga tiket masuk Museum Tsunami Aceh.
Jam buka Museum Tsunami Aceh:
– Setiap hari (kecuali Jumat): pukul 09.00-16.00 WIB
Harga tiket Museum Tsunami Aceh:
– Anak anak, pelajar, dan mahasiswa: Rp3.000,
– Umum dan orang dewasa: Rp5.000
– Turis mancanegara/asing: Rp15.000
(ID)